Mengungkap Sejarah Festival Holi, Festival Warna di India

4 min read

Sejarah Festival Holi yang akan dibahas adalah salah satu perayaan musim semi adat Hindu yang dirayakan di India. Orang-orang akan bermain bubuk warna-warni yang disebut “Gulal”.

Terlepas dari perbedaan gender dan kasta, ini adalah sebuah kesempatan yang sangat berharga. Ada yang tahu bagaimana festival ini bisa terjadi? Kami akan memberi tahu Anda jika Anda tidak mengetahuinya.

Sejarah Festival Holi yang Dikenal Dengan Festival Warna

Dengan banyaknya mitos dan dongeng, mitologi dan tradisi Hindu memainkan peran penting dalam peristiwa ini. Dari semua legenda yang berhubungan dengan Holi, kisah Holika dan Prahlad adalah yang paling terkenal.

Kisah Dewa Krishna dan Radha adalah kisah terkenal lainnya yang terkait dengan peristiwa Holi. Di mana kulit Radha yang gelap kemudian ibunya mengusulkan agar dirinya bermain warna dan air.

Kejadian tersebut akhirnya menjadi ritual untuk merayakan cinta, persahabatan, dan mendekatnya musim semi. Orang-orang memainkan Holi dan menghadiahkan warna kepada orang yang mereka cintai.

Perayaan ini kemudian berkembang menjadi perayaan global atas kebahagiaan, harmoni, dan kohesi dari waktu ke waktu. Sekarang, ini adalah festival yang diakui secara global.

India bersama dengan banyak negara lain di dunia, merayakannya dengan penuh semangat. Perayaan Holi adalah acara yang meriah dengan banyak musik, suguhan manis, dan suasana yang menyenangkan.

Lima Fakta Tentang Sejarah Festival Holi Yang Penuh Warna

Meskipun berasal dari Hindu, sejarah festival Holi adalah perayaan persatuan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat India untuk menghormati keberagaman dan kebersamaan

Berikut beberapa fakta mendasar tentang Holi yang diperingati setiap bulan Maret oleh masyarakat India :

1. Menggunakan Pigmen Warna-Warni/Pewarna Bubuk

Warna bubuk merah, kuning, dan hijau yang mencerminkan warna musim semi sekaligus memiliki konotasi yang lebih spesifik.

Secara tradisional, bunga kering dan herba digunakan untuk membuat bubuk pewarna organik yang digunakan dalam perayaan Holi. Namun, bubuk saat ini dibuat secara sintetis.

2. Adanya Masakan Adat untuk Holi

Sejarah festival Holi di India selalu dikaitkan dengan masakan khas yang dibuat untuk acara tersebut. Para wanita dalam keluarga biasanya membuat “gujiya” buatan sendiri, yaitu campuran kacang-kacangan dan kismis yang dibungkus dengan kue manis, pada malam sebelum perayaan.

Makanan khas Holi lainnya termasuk roti kemasan yang dikenal sebagai “kachoris”, pancake manis goreng yang disebut “malpua”, dan bola pencuci mulut yang dikenal sebagai “laddoos”, terbuat dari gandum.

3. Adanya Minuman Adat untuk Holi

Bhang, minuman yang terbuat dari daun ganja segar merupakan bagian penting dari perjalanan sejarah festival Holi. Tunas dan daun tanaman ganja sativa dipisahkan dan digiling menjadi pasta beberapa hari sebelumnya.

Ini adalah operasi yang melelahkan dan membutuhkan kerja tim. Untuk suguhan di hari istimewa ini, kombinasinya bisa dipadukan dengan susu almond manis atau ditambahkan manisan klasik.

4. Sorakan Salam Holi!

Di malam hari, keluarga menyalakan api unggun sebagai representasi simbolis dari pembakaran Holika, penyihir yang menginginkan kematian Prahlad.

Adapun sejarah festival Holi dirayakan dengan menyantap sarapan tradisional India dan berkumpul bersama orang-orang terkasih untuk bersuka cita.

Bahasa Hindi untuk “ini Holi”, “Holi Hai”, memberi isyarat agar semua orang berkumpul di satu area, saling melemparkan dan memerciki warna, dan biasanya menimbulkan keributan.

Jika beruntung, Anda akan terhindar dari sebagian besar pelecehan dan dapat mengenakan pewarna organik berkualitas tinggi.

Jika kurang beruntung, massa yang antusias mungkin akan menyeret Anda ke genangan lumpur terdekat atau Anda mungkin basah kuyup oleh pewarna kimia yang mengubah wajah dan rambut Anda selama berhari-hari.

5. Terdapat Lagu Holi

Lagu-lagu rakyat dan lagu-lagu hits Bollywood merupakan pokok berjalannya sejarah festival Holi.

Masyarakat sering kali memutar musik dansa yang ceria dan musik religi melalui pengeras suara stereo yang ditempatkan di area tempat orang berkumpul untuk bereksperimen dengan cat dan mewarnai.

Selama beberapa dekade terakhir, banyak lagu khususnya lagu hits Bollywood diasosiasikan dengan Holi. Suara superstar Bollywood Amitabh Bachchan bisa dibilang paling terkenal dalam lagu Holi.

Sejarah Festival Holi yang Merangkul Keberagaman dan Merayakan Perbedaan

Mirip dengan warna cerah yang menutupi wajah orang-orang yang merayakan Holi, keberagaman adalah bumbu kehidupan dan apa yang menjadikan bumi kita begitu istimewa dan indah.

Meskipun berasal dari Hindu, Holi adalah perayaan persatuan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat India. Untuk sementara waktu, perempuan mengoleskan bedak berwarna pada laki-laki, anak-anak bermain air bersama orang tuanya, dan pembagian sosial seperti kasta untuk sementara diabaikan.

Perayaan yang juga merupakan hari libur nasional ini biasanya jatuh pada bulan Maret pada hari terakhir bulan purnama kalender Hindu. Di Benggala Barat dan Odisha, festival itu sendiri diadakan sehari sebelumnya, sedangkan di Uttar Pradesh, bisa berlangsung hingga seminggu.

Nilai sejarah festival Holi sendiri adalah untuk menghormati keberagaman dan kebersamaan sekaligus mengajarkan nilai cinta, toleransi, dan perdamaian antar manusia. Kesenjangan sosial dan ekonomi sudah terjembatani dan semua orang bahagia bersama.

You May Also Like

More From Author